Jember, 21 September 2024 – Fakultas Hukum Universitas Jember menggelar Workshop Debate Coaching Clinic secara daring melalui Zoom dengan tema “Sharpen Your Mind, Victory You Will Find”, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Acara ini dimulai dengan registrasi peserta, dilanjutkan dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Hymne UNEJ.
Sambutan dan pembukaan secara resmi dilakukan oleh Wakil Dekan III FH UNEJ Ermanto Fahamsyah. Workshop ini ditujukan kepada mahasiswa FH UNEJ dengan tujuan meningkatkan wawasan dan motivasi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kompetisi debat dengan mekanisme yang benar.
Setelah pembukaan oleh Wakil Dekan III FH UNEJ, acara dilanjutkan dengan pemaparan oleh narasumber pertama, Robby Ardiansyah, delegasi FH UNDIP yang merupakan Juara 1 sekaligus Best Speaker dalam Online Law Debate Competition. Robby menyampaikan materi seputar mekanisme debat yang baik dan berbagai hal yang harus dihindari selama mengikuti kompetisi debat.
Menurut Robby, debat merupakan adu argumentasi antara dua pihak mengenai isu hukum, politik, atau isu lainnya, yang didasarkan pada fakta, bukti, dan logika untuk mempertahankan argumen serta memenangkan perdebatan. “Debat yang baik adalah bagaimana argumen kita menjatuhkan argumen lawan tanpa menyerang secara personal,” ujarnya.
Robby juga membagikan tips dan trik dalam meriset mosi debat, yang sangat berguna untuk membangun argumen yang kuat. Riset yang mendalam mengenai mosi dapat membantu peserta debat dalam mencapai kemenangan. Robby menekankan bahwa tiga komponen penting untuk memenangkan debat adalah matter (isi), method (metode), dan manner (gaya).
Setelah pemaparan materi pertama selesai, acara berlanjut ke sesi diskusi dan tanya jawab. Beberapa mahasiswa menanyakan mekanisme yang harus dilakukan ketika peserta debat dibatasi waktu dalam menyusun substansi, serta cara menghadapi interupsi dari lawan debat. Robby menjelaskan bahwa riset mendalam dan menyeluruh mengenai substansi yang dibahas sangat penting, sehingga peserta dapat merespons interupsi dengan cepat dan efektif, sekaligus mengelola waktu yang diberikan oleh juri.
Acara kemudian berlanjut dengan pemaparan materi kedua oleh Ketua Tim Percepatan dan Peningkatan Prestasi Kemahasiswaan FH UNEJ Igam Arya Wada sekaligus dosen FH UNEJ. Materi yang dibawakan oleh Igam Arya Wada menjelaskan strategi yang bisa diterapkan dalam kompetisi debat, yaitu strategi menyerang dan bertahan. Strategi menyerang melibatkan upaya membalikkan fakta yang diajukan oleh lawan dengan menggunakan teori dan asas hukum. Sementara strategi bertahan menitikberatkan pada bagaimana tim memberikan tanggapan berdasarkan argumen yang kuat untuk meyakinkan dewan juri. Igam juga menekankan pentingnya mental yang kuat agar peserta debat tidak mudah menyerah dan mampu meng-counter argumen lawan dengan percaya diri.
Pemaparan materi kedua ditutup dengan pengumuman bahwa akan segera diadakan workshop atau mentoring secara offline tentang teknik debat, dengan kuota peserta sebanyak 50 mahasiswa. Workshop Debate Coaching Clinic kemudian secara resmi ditutup oleh MC.